TANGGAMUS – Inspektorat Kabupaten Tanggamus menyatakan siap menurunkan tim untuk memeriksa penggunaan Dana BOS di SDN 1 Sudimoro, Kecamatan Semaka, menyusul sorotan publik dan pemberitaan media terkait dugaan penyimpangan dana pendidikan di sekolah tersebut.
Sekretaris Inspektorat Tanggamus, Gustam, menegaskan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti laporan yang berkembang dan akan mempelajari terlebih dahulu. Bila ditemukan indikasi awal, pihaknya akan menurunkan tim langsung ke sekolah untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh.
Gustam menyebutkan bahwa sejak awal Juni 2025, pihak Inspektorat telah mulai melakukan pemeriksaan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) terhadap seluruh sekolah di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus. SDN 1 Sudimoro akan menjadi prioritas dalam agenda tersebut karena sudah mendapat perhatian media dan masyarakat.
“Jika hasil audit menunjukkan adanya penyimpangan dalam pengelolaan Dana BOS, kami akan bertindak tegas sesuai aturan. Dana BOS adalah milik negara untuk mendukung mutu pendidikan, bukan untuk dikorupsi,” tegas Gustam, pada Selasa 10 Juni 2025.
Inspektorat juga memperingatkan bahwa setiap kepala sekolah yang menyalahgunakan dana pendidikan untuk kepentingan pribadi akan diminta bertanggung jawab dan dikenakan sanksi tegas.
“Kami tidak akan pandang bulu. Siapa pun yang terbukti menyelewengkan dana BOS akan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” lanjut Gustam.
Langkah Inspektorat ini menegaskan komitmen pengawasan terhadap penggunaan anggaran pendidikan di Tanggamus. Pemeriksaan terhadap SDN 1 Sudimoro akan menjadi uji serius atas integritas pengelolaan Dana BOS dan bentuk respon cepat atas dugaan penyimpangan. ***
