Pringsewu-Standar Pelayanan Minimal(SPM)
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) di Unit pelayanan teknis (Upt) puskesmas Adiluwih ,ke amatan Adiluwih ,kabupaten Pringsewu di tahun 2025 harus sudah terbentuk dengan tujuan agar mampu meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu dalam mengatasi kesehatan diri dan keluarganya
Adapun bentuk pelayanannya dikatakan Kepala Upt(Kupt) Adiluwih Tuti Alawiyah ,SS.T,M.Kes yaitu,Pemeriksaan kehamilan,Pemeriksaan fisik, seperti timbang berat badan, tinggi badan, dan tekanan darah,Imunisasi dasar dan tambahan,Vaksin TT CPM ,Konsultasi gizi dll.
“Saya memang benar benar di tahun 2025 punya target dimana SPM KIA bisa terbentuk di puskesmas Adiluwih ” terang Tuti Alawiyah SS.T,M.Kes yang sebelumnya pernah menjabat sebagai kupt Puskesmas Bandung Baru kepada wartawan yang berkunjung ke kantornya Kamis (20/03/2025)
Dengan terbentuknya SPM KIA di puskesmas Adiluwih diharapkan bisa memberikan di semua SPM yang baik dan maksimal sehingga pelayanan masyarakat bisa semaksimal mungkin sehingga bisa meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu dalam mengatasi kesehatan diri dan keluarganya serta membina kesehatan keluarga.
“Mudah mudahan target saya ingin SPM KIA di tahun 2025 bisa tercapai ,minta do’anya sama teman teman wartawan “harapnya .
Puskesmas Adiluwih saat ini mempunyai
69 staf ,namun berdasarkan pantauan media ini ruang kerja terlalu sempit termasuk didalamnya 3 orang dokter ,dengan
Integrasi Layanan Primer (ILP) 5 klaster yakni
Klaster 1: Manajemen, Klaster 2: Ibu dan Anak, Klaster 3: Usia Dewasa dan Lansia, Klaster 4: Penanggulangan Penyakit Menular, Klaster 5: Lintas Klaster.
“Ya itulah yang saya lakukan bersama sama staf untuk memberikan pelayan terbaik pada masyarakat di kecamatan Adiluwih “
Kata Titi Alawiyah ,SS.T,M.Kes kupt yang menjabat 2021 sampai dengan sekarang .(Ajarudin/Aan)